Senin, 30 April 2012

cinta pada pandangan pertama


aku sendiri tak percaya dengan cinta pada pandangan pertama. tapi kau adalah pengecualian. kau muncul di sudut mata seperti sesuatu yang wajar adanya, menghangatkan wajahku seperti cahaya matahari pagi. suaramu bergelenyar lembut seperti belaian angin sore. seluruh indraku bereaksi waspada. kau adalah godaan yang tak bisa disangkal begitu saja.

"siapa namamu?" batinku bertanya-tanya. kau benar-benar membuat fikiranku tak karuan. aku semakin sering melihatmu dalam hidupku. hadir mu membaukan seperti rempah-rempah. sosokmu menguap seperti embun menjelang siang. kukira sakit dihatiku bisa cepat pergi, dibantu oleh waktu. ternyata aku salah. aku tak mungkin bisa mendapatkanmu, Karena itu hanya mimpi yang tak akan pernah terwujud.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar